Hai semua!
"Do you love you? Did you love to be you?"
Aku lagi ikut #SatuPersenBlogCompetition.
Jadi aku mau ajak kalian untuk berbagi soal cinta. Cinta untuk diri sendiri. Kenapa sih kita harus cinta kepada diri sendiri?
Pertama, kalau bukan kita siapa lagi yang akan mencintai diri kita seperti yang kita harapkan? Kedua, kalau mau jadi diri sendiri, kita harus cinta kepada diri kita sendiri. Ketiga, mencintai diri sendiri memampukan kita untuk mencintai orang lain juga. Waw!
Cinta terhadap diri sendiri biasa disebut self love. Self love adalah cinta yang kita berikan kepada diri kita sendiri dengan berbagai cara. Setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda tergantung latar belakang dan karakter masing-masing.
Nah, disini aku akan bagikan bagaimana caraku mencintai diriku sendiri. Yuk!
1. Menerima Diri Sendiri
Kita tidak bisa memilih siapa kita ketika kita lahir ke dunia. Bagaimana bentuk wajah kita, warna kulit, rambut, dan siapa keluarga kita. Cara terbaik untuk menerima diri sendiri adalah bersyukur. Karena cantik itu relatif, tetapi berharga itu mutlak. Tuhan menciptakan semua manusia dengan nilai yang sama di mata-Nya. Kita semua berharga terlepas dari kita cantik atau tidak menurut orang lain.
Jadi, jangan hargai dirimu menurut pendapat orang lain, menurut standar orang lain tetapi hargai dirimu menurut penciptamu yaitu Tuhan.
Nilai / harga yang kita berikan kepada diri kita akan menentukan bagaimana kita mencintai diri kita. Yuk, jangan rendah diri!
2. Tak Kenal Maka Tak Sayang
Untuk bisa cinta, kita harus kenal pada diri kita sendiri. Salah satu cara mengenali diri sendiri yaitu mengikuti tes karakter dan belajar love language. Aku biasanya tes di Satu Persen. Silahkan dicoba ya!
Setelah tes teman-teman bisa baca penjelasan tentang hasil tesnya. Dijelaskan juga kelebihan dan kekurangan dari karakter kita, dengan begitu kita bisa lebih fokus dalam mencintai dan mengembangkan diri kita.
Aku Introvert, setelah tes dan baca beberapa artikel di Satu Persen, aku akhirnya mengerti kenapa aku cepat lelah jika berada di keramaian. Jadi, aku tidak memaksa diri lagi untuk bertahan di keramaian, kalau lelah ya pulang, isi energi lagi.
3. We Are Unconvertible
Jangan bandingkan diri kita dengan orang lain. Kenapa? Karena setiap orang memang diciptakan berbeda dan bukan untuk dibandingkan. Kita tidak akan bisa menjadi orang lain.
Membandingkan boleh tetapi bukan diri kita vs orang lain, namun diri kita sekarang vs diri kita kemarin. Apakah kita lebih baik dari kemarin? Atau malah lebih buruk? Ayo menjadi lebih baik! Semangat! Semangat!
Dulu, aku sering membandingkan diriku dengan orang lain. Walau tidak membandingkan fisik, misalnya aku membandingkan prestasi, sekilas terlihat baik karena memicu menjadi lebih baik. Tetapi itu akhirnya membuat aku lelah dan menekan diriku sendiri. Karena kita tidak bisa membandingkan dua orang yang memang berbeda. Jadilah yang terbaik versinya kita
4. Fokus
Fokus pada pengembangan diri supaya setiap hari menjadi lebih baik. Di Satu Persen banyak banget artikel tentang pengembangan diri yang bisa kita pelajari. Teman-teman boleh pilih sesuai kebutuhan. Nah, ketika kita menjadi semakin baik dari hari ke hari otomatis kita akan semakin cinta pada diri kita sendiri. Bahkan bangga!
Jangan fokus pada hal yang tidak bisa kita ubah, misalnya fisik, latar belakang, keluarga, dan lain sebagainya. Fokuslah pada apa yang bisa kita ubah misalnya keterampilan, wawasan, pola pikir dan sebagainya. Dengan begitu kita ga akan ada waktu untuk mikirin hal-hal yang bikin kita rendah diri.
5. Be Happy
Cara aku untuk membahagiakan diri sendiri adalah dengan melakukan hal-hal yang aku suka. Misalnya :
- Lari pagi
- Maskeran di akhir pekan
- Memberi reward kepada diri sendiri ketika mencapai target pribadi. Contohnya dengan makan di restoran favorit atau beli barang yang sudah direncanakan (tas, gadget, sepatu)
- Ke salon sebulan sekali
- Mewarnai atau menggambar
- Menjaga kesehatan dengan makan sehat dan istirahat teratur
Aku juga biasanya memilih pakaian dan warna sesuai seleraku. Aku bukan tipe orang yang mengikuti trend. Bukan hanya cara berpakaian tetapi model rambut dan barang-barang yang aku pakai. Aku bangga menjadi diriku sendiri.
Semoga beberapa cara yang aku bagikan di atas bisa bermanfaat buat teman-teman semua. Semangat!
Love,
Ester
No comments:
Post a Comment